Sabtu, 21 Mei 2011

WASIAT RASULULLLAH SAW KEPADA KAUM QUARAISY

Tentang : Ketidakmampuan Rasullah Mengahalangi Siksaan Allah.
SUMBER:
PENULIS FITRIANI. GS
JUDUL BUKUNYA “WASIAT RASULULLAH KEPADA PARA SHAHABAT”
penerbit PUSTAKA INDONESIA jakarta

Wahai orang-orang Quraisy! belilah dirimu dari Allah, aku tidak bias menjamin kalian sedikitpun agar terhindar dari siksaan Allah. Wahai bani manaf!, aku idak bisa member kemanfaatan pada kalian seikitpun  untuk menyelalatkan kalian dari siksa Allah. Wahai Abbas paman Rasulullah!, aku tidak bisa memberikan manfaat bagimu supaya kamu terhindar dari siksa Allah sedikitpun. Wahai Shofiyyah, bibi Rasulullah!, aku tidak bermanfaat padamu untuk menyelamatkanmu dari siksa Allah. Wahai Fatimah, putri Rasulullah Muhammad!, mintalah harta kepadaku sekehendak hatimu, namun aku tidak bermanfaat kepadamu untuk menyelamatkanmu sedikitpun dari siksaan Allah.

Penjelasan:
Wasiat Rasulullah SAW di atas itu menunjukan bahwa beliau tidak  member jaminan tentang keselamatan dan kebahagiaan seseorang di akhirat nanti, meskipun mereka ada hubungan kekeluargaan kerabat dekat, masih satu keturunan,,maupun ada hubungan kesukuan. Amaliah yang menentukan orang akan celaka dan bahagia di akhirat nanti, bukan derajatnya, nasabnya maupun sukunya.
Kemuliaan dan ketinggian derajat seseorang di sisi Allah adalah ditentukan menurut tebal tipisnya kadar ketaqwaanya kepada Allah. Walaupun dia anak seorang Rasul bila tidak beriman , tidak bertaqwa dan tidak beribadah kepada Allah, maka disisi Allah tempatnya adalah di neraka. Sudah banyak anak Nabi, istri Nabi, keluarga dekat Nabi yang tidak beriman kepada Allah, maka derajatnya dihadapan Allah sangat rendah dan hina di dalam neraka.

Status social dan kekayaan tidak bisa dijadikan jaminan keselamatan di akhirat nanti. Keimanan dan amal ibadahlah yang dapat menjadi jaminan. Hal ini menunjukan bahwa semua makhluk di hadapan Allah mempunyai kedudukan yang sama, yang membedakan hanyalah ketaqwaannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar